![[imagetag]](http://ariefmas.files.wordpress.com/2010/01/1worm-lollipop.jpg?w=199&h=300)
Even the sweetest tooth might find these confections easy to resist.
![[imagetag]](http://ariefmas.files.wordpress.com/2010/01/2scorpion-dicelupin.jpg?w=300&h=189)
Dari Lollipop Cacing sampai Kalajengking Celup Coklat adalah formula-formula aneh dan unik dari hasil ide pemikiran Willy Wonka
![[imagetag]](http://ariefmas.files.wordpress.com/2010/01/3scorpion-lollipop.jpg?w=212&h=300)
Kreator permen HOTLIX ini orang California, cukup membuat sensasi kenikmatan mengguncangkan industri permen yang telah lebih dari 25 tahun
![[imagetag]](http://ariefmas.files.wordpress.com/2010/01/4chocolate-covered-crickets.jpg?w=300&h=200)
"Permen serangga pertama kami adalah Lollipop rasa Tequila dengan cacing di dalamnya pada tahun 1982," ujar Katy Mitchell, manager of HOTLIX
![[imagetag]](http://ariefmas.files.wordpress.com/2010/01/5chocolate-scorpion.jpg?w=300&h=210)
Dengan cepat Katty menunjukkan bahwa semua produk hotlix bisa dan aman untuk dimakan.
"Saya mendapat banyak pertanyaan tentang ini, tapi jawabnya ya semua bisa dimakan."
![[imagetag]](http://ariefmas.files.wordpress.com/2010/01/6halah.jpg?w=300&h=201)
"Semua orang mengira Kalajengking itu beracun, padahal kalau sudah mati tidak berbisa lho"
![[imagetag]](http://ariefmas.files.wordpress.com/2010/01/7cacing.jpg?w=217&h=300)
"Sebelumnya, cacing-cacing itu kami beri makan tepung, pil apel, pil pisang. Jadi mereka bersih dari kutu dan lalat. Serta kaya nutrisi....."
![[imagetag]](http://ariefmas.files.wordpress.com/2010/01/8permen-serangga.jpg?w=300&h=187)
Dan seperti halnya produk-produk berbahan baku coklat dalam buku Roald Dahl"s hit Children Larry sangat melindungi proses pembuatan permen serangga.
![[imagetag]](http://ariefmas.files.wordpress.com/2010/01/9wuih-enaknya.jpg?w=244&h=300)
"Pemiliknya tentu tidak memberitahukan bagaimana proses sebelum serangga-serangga itu dimasak, karena selama bertahun-tahun banyak yang telah mencoba meniru.
Sejauh ini rahasia kami tetap terjaga."
Sumber
0 comments:
Post a Comment